Menjalankan LPD Sebagai Gerakan Sosial Ekonomi Masyarakat

Menjalankan LPD Sebagai Gerakan Sosial Ekonomi Masyarakat

Lembaga Perkreditan Desa / LPD , merupakan lembaga keuangan milik desa, yang pada awal pendiriannya untuk memajukan pertumbuhan perekonomian dan pembangunan desa. Seiring berjalannya waktu, kini LPD mampu berkembang dan bersaing dengan lembaga perbankan umum sejenis. Alhasil LPD bisa dikatakan sebagai gerbong utama yang mendorong laju perekonomian di suatu desa dan wilayah dengan tetap mengakar pada tradisi dan budaya masyarakatnya.

LPD Desa Adat Metra yang dikepalai oleh sosok I Made Suarjaya, S.Pd, terbukti mampu terus meraksasa dengan pertumbuhannya yang signifikan. LPD Desa Adat Metra yang kini genap berusia ke-37 tahun tampak samakin semakin sigap berinovasi mengimbangi trend manajemen budaya perbankan modern. Lewat tangan dingin I Made Suarjaya, pembenahan fasilitas dan juga sistem digitalisasi LPD Banking dapat terwujud dan sejalan dengan program – program yang digalakan.

Baca Juga : Sosok Usahawan Muda yang Sukses Memajukan Koperasi

Dengan sumber daya yang berkompeten dan seiring dengan sistem informasi terpadu, LPD Desa Adat Metra terbukti mampu tetap berjalan dan mengendalikan isu nasional terkait pandemi yang tentu juga menjadi tantangan setiap lini industri di Indonesia.

Alhasil manuver – manuver dan program – program yang dijalankan dapat mengena dan bisa membantu masyarakat desa adat yang terkena dampak dari siklus pandemi, dalam wujud manifestasi berupa dana sosial. Kontribusi tersebut tentunya diharapkan berdampak untuk kestabilan perekonomian desa.

Genap 6 tahun kepemipinan I Made Suarjaya dalam membangun dan mengorganisir LPD Desa Adat Metra sudah tidak diragukan lagi. Berbagai program dan langkah-langkah dinamis yang mengutamakan pelayanan para nasabah dan krama desa menjadi hal pokok yang hingga saat ini terus ia fokuskan. Dengan integritas dan kredibilitas yang dimilikinya, maka tak heran LPD Desa Adat Metra mendapatkan banyak apresiasi dari masyarakat, dan menjadi LPD terbaik peringkat pertama di Bangli.

Berbicara tentang kunci kesuksesan Lembaga Perkreditan Desa yang dijalankan, I Made Suarjaya tetap condong dan sesuai dengan kebutuhan nasabah. Seperti prosedur yang sederhana, proses yang singkat, pendekatan personal, serta lokasi kantor yang sentral dengan nasabah menjadi faktor yang paling esensial yang dapat menumbuhkan kepercayaan dari berbagai lapisan masyarakat. Sehingga dengan itu masyarakat mempunyai rasa aman dalam menyimpan dan meminjam uang pada Lembaga Perkreditan Desa.

Yang tak kalah penting, I Made Suarjaya juga meyakini bahwa kedekatan sosial dan emosional yang terbangun lewat komunikasi dan karakter bisnis yang adaptif dapat menjadi kekuatan dan salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja LPD Desa Adat Metra dalam bertahan dan berdaya saing.

I Made Suarjaya, S.Pd merupakan putra daerah. Ia terlahir di tengah keluarga yang sangat sederhana, kedua orang tuanya berprofesi sebagai petani. Meski dihadapkan dengan keadaan ekonomi yang tidak terlalu baik, namun kedua orang tuanya tetap gigih berjuang untuk memprioritaskan kebutuhan pendidikannya. Bagi kedua orang tuanya pendidikan merupakan hal paling fundamental yang menjadi langkah awal untuk membuka pintu kesuksesan anak – anaknya agar dapat menjadi sosok yang lebih baik dikemudian hari.

Baca Juga : Sederhana Tampilan Luar Namun Ber-Pelayanan Bintang Lima

Melihat perjuangan orang tuanya yang seperti tanpa lelah bekerja demi mencukupi kebutuhan pendidikan dan hajat hidup keluarganya, maka kesempatan untuk bersekolah itu tidak pernah I Made Suarjaya sia-siakan.

Dari perjalanan dan suri tauladan kedua orang tuanya inilah, kemudian tanpa sadar membentuk karakter I Made Suarjaya menjadi sosok yang disiplin dan mempunyai integritas tinggi untuk membangun impiannya agar dapat berdikari.

Sudah tidak terhitung tetesan keringat dan doa orang tua yang mengiringi perjalanan I Made Suarjaya dalam menuntaskan pendidikannya hingga lulus perguruan tinggi. Namun perlahan krikil – krikil tajam itu dapat ia lewati dengan kegigihan dan keinginan yang kuat untuk dapat menjadi pribadi mandiri, yang pada akhirnya dapat menghantarkannya menapaki langkah awal karir sebagai tenaga pendidik.

Ditanya tentang arti kesuksesan, I Made Suarjaya meyakini bahwa sukses tak melulu soal harta dan materi. Sukses juga tak selalu soal pencapaian pekerjaan, di mana uang dan harta menjadi tolak ukurnya. Namun yang lebih penting di atas itu semua ialah ‘Ilmu yang di bagi’.

One thought on “Menjalankan LPD Sebagai Gerakan Sosial Ekonomi Masyarakat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *