“Rektor Universitas PGRI Mahadewa Indonesia” Belajar Dari Sebuah Seni Untuk Menjalani Hidup Multidisiplin

“Rektor Universitas PGRI Mahadewa Indonesia” Belajar Dari Sebuah Seni Untuk Menjalani Hidup Multidisiplin

Pada dasarnya perjalanan hidup seorang insan merupakan hubungan antar peristiwa yang melewati dan menembus ruang waktu. Membicarakan sosok Dr. I Made Suarta, S.H., M.Hum yang sangat lekat hubungannya dengan dunia akademis di pulau Bali sebagai rektor di ‘Universitas PGRI Mahadewa Indonesia’ dan juga ketua di lembaga keuangan ‘Koperasi Konsumen Coblong Pamor Mandare’, berarti juga harus memahami relasinya dengan kegigihan perjuangan hidup dalam lingkup lembar kehidupan yang ia jalani.

Sehingga berbagai penempaan dari perjalanan hidup yang ia jalani itu jugalah yang kemudian dapat menumbuhkan karakter kuat sosok I Made Suarta untuk dapat membekali diri dan berkontribusi mendorong pendidikan dan perekonomian wilayah sebagai pondasi utama bagi kemajuan dan kesejahteraan bangsa, khususnya pulau dewata tanah kelahiran tercinta.

Alur kehidupan I Made Suarta tidaklah selalu bernasib baik, namun ia meyakini bahwa Tuhan tidak akan memberikan suatu cobaan atau tantangan hidup yang melampaui kemampuan umatnya.

Baca Juga : Terus Bergerak Masif Membentuk Lingkungan Masyarakat yang Produktif

I Made Suarta terlahir di tengah keluarga sederhana dengan ekonomi yang baik, namun keadaan itu langsung bertolak balik saat ayahanda yang menjadi penopang utama ekonomi keluarga meninggal dunia saat ia masih berusia meranjak 3 tahun.

Kepergian ayahanda tentunya sangat berdampak pada keadaan ekonomi keluarganya yang perlahan pelik. Sosok ibunda tercinta lah yang kemudian menjadi wali tunggal bagi dirinya dan saudara-saudaranya. Ibunda yang saat itu hanya berprofesi sebagai pedagang tentunya harus bekerja dengan sangat gigih demi tercukupnya hajat hidup keluarga.

Meskipun terus digerus dengan keadaan ekonomi dan kehidupan yang begitu sulit, namun sosok ibunda tercinta selalu menjujung tinggi nilai – nilai pendidikan untuk anak-anaknya. Sebuah mimpi bagi ibunda nya untuk dapat melihat anak-anaknya mengenyam perguruan tinggi dan menjadi sarjana agar dapat membekali hidup dan merubah garis takdir kehidupan dikemudian hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *