Ikut Membantu Rekan – Rekan Kembangkan 200 Outlet Cellular

Ikut Membantu Rekan – Rekan Kembangkan 200 Outlet Cellular

WAYAN SUPRIADI – YAN SUPRIK CELL

Berbisnis di bidang cellular, sudah semakin menjamur di Indonesia. Mengingat perkembangan internet yang begitu pesat dan akses untuk menjelajahi dunia melalui aplikasi modern, sudah sangat mudah. Hanya dengan berbekal telepon genggam dan pulsa/kuota, kita dapat menemukan info apa saja yang kita butuhkan, secara cepat. Wayan Supriadi, pria asal Tabanan ini salah satunya, menyambut baik peluang usaha ini, melalui usaha celluler yang dibangun “Yan Suprik Cell”.

Tahun 2002 saat Wayan Supriadi memasuki bangku SMA, ia sudah mulai berjualan voucher pulsa, yang ia beli sepulang sekolah. Alasan ia mengerjakan hal tersebut, meski di masa itu bisnis ini belum dilirik, karena menurut pandangannya handphone akan menjadi alat komunikasi yang paling diminati suatu saat nanti. Dan tak salah prediksinya, kini bisnis ini tak sulit kita temui di pinggir-pinggir jalan kota maupun desa.

Diakui Wayan Supriadi yang telah mendirikan usaha di bidang cellular sejak tahun 2005 ini, adalah satu-satunya sumber nafkah untuk keluarga saat itu, bahkan masih jarang sebagai peluang bisnis yang dipilih masyarakat. Namun ia tetap menjalani bisnis tersebut, berdasarkan apa yang diyakininya.

Tidak bisa dipungkiri modal berupa materi, penting untuk membuka suatu usaha, namun tanpa adanya keyakinan dalam menjalaninya, bagi Wayan Supriadi hasilnya akan nol. Meski harus melewati proses jatuh bangun, hal itu merupakan proses pembelajaran agar lebih baik lagi kedepannya. Seperti kelahiran seorang bayi, ia harus melalui proses setahap demi setahap, sebelum akhirnya bisa berlari.

Yan Suprik Cell yang berlokasi Petiga, Marga, Kabupaten Tabanan ini menawarkan produk seperti toko cellular pada umumnya, meliputi penjualan handphone, accessories dan pulsa. Tak hanya itu, bagi yang ingin mulai berbisnis kecil-kecilan dengan berjualan pulsa, Wayan Supriadi sangat terbuka untuk membantu rekan – rekannya yang ingin menekuni usaha tersebut. Karena tidak sedikit, mereka yang terbantu telah membuka outlet – outlet pulsanya secara mandiri. Ada kepuasaan tersendiri, diungkapkan Wayan Supriadi, ia bisa ikut membawa rekan-rekannya untuk sukses bersama, di mana sudah sekitar 200 outlet yang tengah berjalan hingga saat ini.

Kreatifitas Berjualan Sejak Kecil

Pria kelahiran, 9 Januari 1985 ini, sejak kecil sudah dekat dengan sosok ayah yang tegas dan kreatif dalam mendidik, meski ia tidak mendapat pengarahan secara langsung, namun ia telah berinovasi untuk mulai berjualan. Masa itu, saat orangtuanya membeli kulkas, Wayan Supriadi memanfaatkannya untuk menjual es lilin kepada teman-teman SD dan orang-orang di lingkungan tempat tinggalnya. Tak hanya itu, ia pun membantu ibunya yang berjualan gula batu.

Kreatifitas Wayan Supriadi berlanjut ke masa SMP, suatu hari ia minta untuk dibelikan Nintendo, namun orangtua akan mengabulkan permintaannya dengan syarat, ia harus bekerja mengambil air dari pancoran. Setelah memenuhi syarat tersebut, keinginannya untuk memiliki Nintendo pun terwujud. Namun bukan hanya untuk dimainkan seorang diri, ternyata permintaan nitendo tersebut untuk disewakan ke teman-temannya.

Zaman di bangku SMA, fenomena gadget yang mulai bermunculan, membuat Wayan Supriadi tertarik untuk mempelajari bisnis ini kedepannya. Diawali dengan membeli voucher pulsa, saat sepulang sekolah, kemudian ia jual kembali. Hingga memasuki bangku kuliah, tepatnya di kampus D2 Dhyana Pura, bisnis yang bernama Yan Suprik Cell berlokasi di Jalan Raya Marga Apuan, Tabanan, ini mengalami perkembangan yang baik, bahkan Wayan Supriadi ikut membagikan ilmu  dan pengalaman yang ia miliki, hingga lahir 200 outlet yang masih aktif berjualan hingga saat ini.

Meski bisnisnya ini sempat menjadi bahan candaan dari rekan-rekan bahkan keluarga, justru Wayan Supriadi jadikan sebagai cambuk motivasi untuk membuktikan keberhasilannya suatu saat nanti. Dan yang terpenting, landasan dalam setiap langkahnya, ia awali dengan doa, sembari harus ada kerja keras dan memperluas relasi yang memberikan impact positif bagi diri sendiri, maupun karir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *