BADUNG – Pemerintah Desa Adat Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, menyambut positif kehadiran investor yang berencana menanamkan modal dalam pengembangan kawasan desa wisata berbasis budaya dan kearifan lokal.
Langkah ini dinilai sejalan dengan visi desa adat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan sektor pariwisata berkelanjutan dan pemberdayaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dalam pertemuan tersebut, pihak investor juga menyampaikan kesiapannya untuk berkontribusi dalam pengembangan infrastruktur pariwisata, penyerapan tenaga kerja lokal, serta promosi produk-produk unggulan desa. Didampingi tim hukum Subur Jaya & Partner, diharapkan mampu memastikan seluruh proses kerja sama berjalan sesuai dengan regulasi dan prinsip saling menguntungkan yang selaras dengan peraturan di desa adat dan hukum negara yang berlaku.
Pertemuan ini bukan bertujuan untuk menguntungkan salah satu pihak namun bertujuan untuk membangun komunikasi dan sinergi antara investor, pemerintah desa, serta masyarakat setempat agar investasi yang dilakukan ke depan dapat memberikan manfaat langsung bagi warga, khususnya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan harapan Desa Munggu menjadi salah satu ikon wisata baru di pulau dewata.
Pemerintah Desa Adat Munggu optimistis, dengan dukungan berbagai pihak, kawasan ini dapat berkembang menjadi destinasi unggulan di Badung seperti destinasi wisata lain yang menawarkan pengalaman wisata yang tetap berbasis pada budaya dan kehidupan masyarakat adat lokal. (prp)