Jimbaran Education Festival Sebagai Wadah Untuk Meningkatkan Literasi Maupun Numerasi Para Peserta Didik Yayasan Widiatmika

Jimbaran Education Festival Sebagai Wadah Untuk Meningkatkan Literasi Maupun Numerasi Para Peserta Didik Yayasan Widiatmika

BADUNG – Yayasan Widiatmika Jimbaran menghadirkan festival pendidikan untuk para siswa dengan mengusung nama Jimbaran Education Festival (JEF) yang dilaksanakan mulai tanggal 5 Desember 2022 hingga tanggal 9 Desember 2022 yang diikuti oleh seluruh siswa, mulai dari tingkat SD hingga SMA/SMK bertempat di gedung SD/SMP Widiatmika dan SMA/SMK Widiatmika.

Kepala SMA Widiatmika, I Made Suadnyana, S.Pd., M.Pd., Gr menjelaskan kegiatan Jimbaran Education Festival (JEF) ini akan dilangsungkan selama empat hari dengan beberapa kegiatan yang telah disusun sedemikian rupa sehingga bisa berjalan sesuai dengan harapan. “Untuk kegiatannya sendiri selama satu minggu ini sudah disusun sedemikian rupa, sehingga masing-masing unit bisa melaksanakan kegiatan sesuai dengan karakteristik di jenjangnya masing-masing, namun ada beberapa format yang paling core/ inti yang ada di dalam setiap kegiatan. Yang pertama ada kegiatan eksternal dan internal, eksternal disini maksudnya adalah kegiatan yang mengundang anak-anak orang tua, stakeholder, termasuk guru-guru untuk datang menikmati kegiatan pameran dari hasil karya para siswa, yang kedua adalah siswa mengikuti kegiatan lomba yang dilaksanakan di masing-masing jenjang, contohnya di jenjang SMA itu ada Olimpiade IPA, Olimpiade IPS, News Reading, Olimpiade Matematika serta lomba karya digital, jadi kelima lomba ini untuk tingkat SMA se-Kabupaten Badung.  Sedangkan ditingkat SMP dan SD, juga membuat kegiatan lomba yang hampir serupa, namun target pesertanya adalah satu jenjang dibawahnya, jadi itu beberapa kegiatan yang secara lengkap sudah tersusun didalam rundown kegiatan Jimbaran Education Festival tahun 2022 ini”, jelasnya.

Made Suadnyana menambahkan, dalam kegiatan Jimbaran Education Festival tahun ini dihadiri oleh 53 perserta untuk jenjang SMA. “Nah untuk jumlah peserta yang ada di SMA itu, total pesertanya adalah 53 orang dengan kalkulasi masing-masing lomba itu sudah memenuhi batas minimal untuk pelaksanaannya, jadi sudah memenuhi lebih dari sepuluh orang”, tambahnya.

Baca Juga : Penuh Suka Cita dan Kebersamaan, Koperasi Sari Sedana Artha Peringati Hari Jadi ke-22

Ditanya mengenai tujuan dari kegiatan Jimbaran Education Festival ini, Made Suadnyana memaparkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud implementasi dari kurikulum merdeka, dimana setiap karya anak-anak/siswa harus diberikan ruang, waktu maupun tempat untuk mengekspresikan karya dari anak didik itu sendiri sebagai bagian dari meningkatkan literasi maupun numerasi peserta didik dan disini siswa maupun siswi mampu mempresentasikan hasil karya kreatif maupun gagasan mereka selama mengikuti pembelajaran di sekolah. Disamping hal tersebut, acara ini juga bertujuan sebagai wadah bagi orang tua, stakeholder maupun guru yang lain untuk bisa melihat secara langsung hasil karya dari pembelajaran para siswa/siswi selama di sekolah dan kegiatan ini sebagai bentuk pertanggungjawaban sekolah untuk mensosialisasikan setiap program-program yang dijalankan. “Secara umum Jimbaran Education Festival (JEF) ini bertujuan bisa menjadi momentum dan tonggak apresiasi terhadap dunia pendidikan yang harus kita bangun, maka dari itu Jimbaran Education Festival ini kedepannya bisa menjadi wadah segala pemikiran maupun ide oleh masyarakat untuk bisa berkontribusi terhadap kemajuan dunia pendidikan di setiap wilayah, khususnya yang berada di Kuta Selatan dan akhirnya bisa menginspirasi daerah-daerah lain”, papar Made Suadnyana.

Jimbaran Education Festival ini adalah kali pertama diadakan di Yayasan Widiatmika, Kepala SMA Widiatmika ini pun berharap kegiatan ini bisa lebih berkembang dengan memperbanyak segmen kegiatannya. “Ini yang pertama kali, sebagai awal semoga tahun depan kita akan lebih lebarkan lagi segmennya dan bisa mengundang guru-guru yang lain untuk berkontribusi dalam kegiatan JEF. Kali ini baru kita kelola secara internal, tahun depan kita berharap karya guru dan sekolah lain juga bisa dipamerkan dan guru tersebut bisa menyampaikan ide gagasannya tentang hal inovatif di dunia pendidikan dan akan di fasilitasi oleh Yayasan Widiatmika”, tuturnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *