“Sebuah Dedikasi Untuk Desa Bongan” Maju Beriring Dengan Nilai-Nilai Luhur, Tradisi dan Budaya

“Sebuah Dedikasi Untuk Desa Bongan” Maju Beriring Dengan Nilai-Nilai Luhur, Tradisi dan Budaya

Diharapkan dengan manuver itu fasilitator dan regulator dapat bersinergi mendorong pengembangan investasi dan usaha di wilayahnya secara inklusif dan berkeadilan terutama pada sektor produktif yang mengutamakan sumber daya lokal yang ada.

Mandiri, aman, nyaman, indah dan sejahtera adalah visi dari ‘Desa Bongan’ yang ingin ditanamkan I Ketut Sukarta sebagai cerminan desa yang terletak di Kabupaten Tabanan ini.

Sehingga memang pembangun infrastruktur yang terkonsolidasi merupakan sarana yang sangat vital untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakatnya. Ketersediaan infrastruktur yang memadai merupakan kebutuhan fundamental dalam mendukung pembangunan ‘Desa Bongan’ yang sebagian besar masyarakatnya bergerak di industri pertanian.

Guna mewujudkannya, jajaran pemerintahan desa lah yang hingga saat ini terus berjuang menggalakkan pembangunan infrastruktur diberbagai wilayah untuk meningkatkan perekonomian, mensejahterakan masyarakat dan meningkatkan daya saing baik skala nasional maupun global.

Baca Juga : “Berangkat Dari Kelompok Tani” KSP Mertha Buana Terus Bertumbuh Untuk Kesejahteraan Petani dan Anggota

Konsep pariwisata berbasis budaya pun dicanangkan sebagai wujud semakin siapnya ‘Desa Bongan’ menyambut jalannya pembangunan infrastruktur dengan segala keindahan alam dan tradisinya.
Buah pikiran itu harapannya mampu memberikan dampak yang positif untuk menarik para wisatawan, investor serta pebisnis lokal agar satu kesatuan saling mendukung pembangunan yang melestarikan nilai – nilai budaya desa, sehingga tradisi budaya tersebut akan terjaga dengan baik dan dapat dinikmati oleh generasi kedepan.

Dan hal tersebut tentu saja dijalankan selaras dengan tradisi budaya yang ada, mengingat Desa Bongan, kabupaten Tabanan sendiri memiliki tradisi budaya yang kuat, sehingga tradisi tersebut terus di jaga agar tetap solid di tengah akulturasi budaya yang ada di Bali, nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman dan juga sumber rujukan kehidupan tetap menjadi hal utama yang akan terus berdampingan dan dijalankan I Ketut Sukarta seiring dengan perkembangan desa dan masyarakatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *