Kendati Tanpa Bimbingan Orangtua Pencarian Kesuksesan Terbukti Berkat Awareness Dari Diri Sendiri

Kendati Tanpa Bimbingan Orangtua Pencarian Kesuksesan Terbukti Berkat Awareness Dari Diri Sendiri

Semenjak adanya sistem tripartit, ialah lembaga yang dibentuk dalam upaya menyelesaikan masalah perburuhan dalam suatu perusahaan, yang melibatkan pihak ketiga. Dari sanalah cikal bakal “Koperasi Karyawan Dharma Laksana” terbentuk. Ngakan Made Rai Bawa, S.H telah menjadi ketua untuk mensinergikannya selama 33 tahun dan berupaya memenuhi kebutuhan anggota, dalam hal ini karyawan itu sendiri, yang esensinya sebagai pemilik koperasi itu sendiri.

Menyaksikan realitas nasib karyawan yang bekerja di perusahaan pemerintahan yang padat karya, yakni industri yang lebih dititikberatkan pada sejumlah besar tenaga kerja atau pekerja dalam pembangunan serta pengoperasiannya pun memacu pemerintah untuk menerapkan sistem tripartit untuk membantu menjembatani permasalahan kesejahteraan para karyawan, misalnya berupa koperasi karyawan yang menyediakan kebutuhan pokok. Seiring mendapat intensitas dari para karyawan, koperasi tersebut kemudian berkembang menyediakan fasilitas simpan pinjam yang bersifat urgensi, seperti biaya sekolah anak-anak mereka atau kebutuhan rumah tangga yang mendesak lainnya.

Baca Juga : Memilih Menjadi Wanita Karir : Terus Belajar, Jujur dan Memiliki Keuletan Jadi Kunci Sukses

Di tengah perintisannya, Made Rai Bawa saat itu masih selaku karyawan manajemen vila di Ubud, berupaya turun ke lapangan untuk menghimpun kepercayaan para karyawan, bergabung dengan koperasi. Dalam pelaksanaannya yang ia jadwalkan sore hari, ia tak sendiri, ia bersama rekan-rekannya yang notabenenya masih berstatus sebagai karyawan di perusahaan lain, turun secara suka rela sebagai rasa empati sesama karyawan. Berangsur-angsur, modal awal Rp. 1 juta, kian terkumpul menjadi Rp. 29 juta untuk membenahi sumber daya, seperti kantor yang masih hanya seluas 3×3 meter persegi, agar lebih terfondasi dan ideal dalam melayani para anggota. Sosialisasi pun berlanjut, meski belum mendapatkan gaji tetap, Made Rai Bawa dan rekan-rekan menumpahkan semangatnya, demi tercapainya tujuan dan harapan KOPKAR Dharma Laksana yang berkelanjutan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *