Membangun Semangat Perekonomian Bersama Koperasi Banjar Dinas Timbul Beri Layanan Sepenuh Hati Untuk Anggota dan Krama

Membangun Semangat Perekonomian Bersama Koperasi Banjar Dinas Timbul Beri Layanan Sepenuh Hati Untuk Anggota dan Krama

Kehadiran koperasi di komunitas masyarakat setingkat banjar dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat melalui layanan keuangan yang ditawarkan. Dampak positif eksistensi koperasi dalam memberikan asas manfaat dapat dirasakan pula oleh krama Banjar Dinas Timbul yang menjadi anggota maupun non anggota. Hal ini tak terlepas dari sinergi yang solid antara anggota dan pengurus koperasi serta aparatur Banjar Dinas Timbul dalam mebangun semangat memajukan kesejahteraan bersama-sama.

Koperasi yang berlokasi Desa Pupuan, Kecamatan Tegallalang, Gianyar ini hadir dalam memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mengakses layanan keuangan secara mudah dan efisien. Lantaran tidak semua lapisan masyarakat dapat mengakses layanan perbankan di lembaga seperti bank umum. Namun dengan eksistensi koperasi dapat mengatasi kesenjangan yang ada.

Ni Gusti Ayu Widiasih selaku Pimpinan Koperasi Serba Usaha (KSU) Banjar Dinas Timbul mengatakan peran koperasi di wilayah Banjar Timbul tidak hanya memberikan layanan produk keuangan seperti simpan dan pinjam. Bentuk kepedulian koperasi kepada masyarakat diaplikasikan ke dalam berbagai bantuan kegiatan sosial dan adat. Salah satunya dengan pemberian santunan kedukaan. Di sektor pendidikan juga secara berkelanjutan memberikan bantuan beasiswa untuk para siswa. Juga dalam hal pembangunan pura, Koperasi Banjar Dinas Timbul berkontribusi dalam bentuk pemberian punia.

Baca Juga : Jejak Kesuksesan Perempuan Bali Mandiri, Transformasikan Warung Sederhana Menjadi Restoran Bertaraf Dunia

Imbuh Ni Gusti Ayu Widiasih, dalam upaya memberikan apresiasi lebih kepada para anggota, pihaknya juga rutin memberikan bingkisan pada saat Rapat Akhir Tahun (RAT) digelar, di samping pembagian sisa hasil usaha. Layanan sepenuh hati yang diberikan, seperti terjun langsung untuk membantu anggota tanpa mengenal batasan jam operasional, membuat KSU Banjar Dinas Timbul tumbuh positif karena anggota sangat antusias memanfaatkan produk koperasi.

“Koperasi ini didirikan melalui program gebyar dari pemerintah. Dengan modal awal Rp. 15 Juta, koperasi ini terus berkembang sampai saat ini telah memiliki 339 anggota,” ungkap Ni Gusti Ayu Widiasih.

Berkat dukungan anggota dan non anggota serta badan pengawas, KSU Banjar Dinas Timbul berhasil menumbuhkan modal tersebut dan kini telah berkembang hingga Rp. 10 Miliar. Dalam mengelola koperasi, Ni Gusti Ayu Widiasih mengatakan pihaknya selama ini memegang prinsip transparansi serta kehati-hatian.

Sekilas mengenai sepak terjang Ni Gusti Ayu Widiasih yang telah bergabung dalam manajemen KSU Banjar Dinas Timbul sejak tahun 2012 lalu. Perempuan kelahiran Pejeng Kawan, Tampaksiring 2 Agustus 1978 ini tidak ragu untuk terjun ke lapangan untuk mensosialisasikan produk-produk unggulan lembaga yang dipimpinnya. Sistem jemput bola diyakini dapat meningkatkan antusiasme masyarakat untuk memanfaatkan layanan di koperasi.

Baca Juga : “RSUD WANGAYA” Transformasi Besar-Besaran Setelah Hampir Satu Abad Berdiri

Pelayanan pun terus ditingkatkan agar semakin menarik minat masyarakat yang belum bergabung menjadi anggota untuk bersama membangun finansial melalui berkoperasi. Ni Gusti Ayu Widiasih mengungkapkan optimis pergerakan bisnis koperasi kedepannya akan semakin bagus mengingat kondisi ekonomi mulai membaik, dengan indikator pariwisata kembali hidup dan aktivitas UMKM kembali menggeliat.

Ia pun berharap para generasi muda ikut berpartisipasi dalam gerakan koperasi. Anak-anak muda lebih tanggap dalam menerima dinamika teknologi sehingga mereka pun dapat membuat lembaga koperasi semakin pesat berkembang di era modern lewat perkembangan digitalisasi saat ini. Nantinya koperasi tidak lagi terkesan kuno dan hanya cocok dikelola kaum tua saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *