Munculnya urgensi mengenai manfaat nilai ekonomi dari stabilitas sistem lembaga keuangan menjadi faktor krusial untuk mengurangi resiko dan mencegah individu dan masyarakat luas untuk terikat pada krisis keuangan yang menyebabkan timpangnya perekonomian.
Lembaga keuangan memang pada kinerjanya adalah menghubungkan individu – individu yang memiliki surplus dana dengan individu-individu yang memiliki defisit dana. Sehingga sistem keuangan yang handal merupakan katalis dari pertumbuhan ekonomi masyarakatnya.
Berangkat dari keinginan keluarga yang sebagian besar berprofesi sebagai petani yang ingin membangun sebuah lembaga keuangan secara kolektif untuk saling membantu membangun perekonomian mandiri dan kesejahteraan bersama. Sebuah lembaga koperasi bernama ‘Koperasi Putra Semadi Artha’ pun kemudian lahir dengan nilai – nilai urgensi itu, lembaga keuangan yang dahulu masih berbentuk pra-koperasi dan di organisir dari keluarga untuk keluarga itu pun kini telah berkembang dan terus bergerak progresif menjadi lembaga keuangan yang telah resmi berbadan hukum di tengah masyarakat.
Baca Juga : Optimis Membentangkan Layar Semangat Untuk Masa Depan Industri Pariwisata
Telah 10 tahun eksis di tengah masyarakat, turut berkontribusi membangun pergejelokan perekonomian wilayah, maka kredibilitas ‘Koperasi Putra Semadi Artha’ pun kini sudah tidak diragukan lagi.
Proses pengelolaan dan perkembangannya juga tak lepas dari kesigapan sosok putra daerah bernama I Nyoman Sukarya yang mendapatkan amanah dari keluarga dan masyarakat untuk memimpin lembaga kemasyarakatan ini hingga sekarang.
