llmu pengetahuan memiliki sifat yang sangat fleksibel, dapat diaplikasikan pada berbagai bidang dan konteks yang berbeda. Misalnya dalam perkoperasian, tak sedikit yang tak memiliki basic di bidang tersebut. Namun tak menutup kemungkinan mereka dapat meningkatkan efektivitas dan mempertahankan eksistensi beroperasinya suatu koperasi. Terlebih, saat sudah mendapat dukungan anggota dan masyarakat yang bersifat fundamental, latar belakang bukan lagi menjadi syarat utama.
Seperti yang dipaparkan I Nengah Dana Artha, manajer dari Koperasi Dana Mandiri, ia merupakan lulusan diploma pariwisata bahkan berpengalaman kerja selama 16 tahun di suatu perusahaan ekspedisi di Denpasar. Sampai akhirnya ia mendapat kepercayaan dan dipandang sanggup dalam mencapai tujuan organisasi dan memastikan kelangsungan bisnis koperasi bersama karyawan lain dan ketua pengurus sejak Juni 2009.
Baca Juga : Tetap Membumi Dengan Impian Besar Untuk Masa Depan Keluarga dan Anak Bangsa
Sebelumnya Nengah Dana pun merupakan anggota dari koperasi yang berlokasi di Jl. Taman Beji, Bedha, Bongan ini. Karena diangkat menjadi manajer, ia harus meningkatkan pengetahuannya tentang koperasi lebih dari sekedar sebagai anggota. Pikirannya pun semakin terbuka, tentang terhadap cara – cara bagaimana koperasi dikelola dan dikembangkan, demi berkontribusi secara lebih efektif dalam memajukan koperasi dalam hal memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang lebih nyata.
Pembenahan atau restorasi koperasi pun dilakukan mulai dari efisiensi, efektivitas manajemen demi menemukan tujuan akhir dari amanat koperasi yakni kesejahteraan anggota. Nengah Dana mengatur dan mengkoordinasikan manajemen memastikan bahwa sumber daya yang diperlukan tersedia dan digunakan secara efektif, serta merancang strategi untuk mencapai tujuan tersebut.
