Lembaga koperasi memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi pedesaan. Salah satu cara koperasi memfasilitasi pembangunan ekonomi adalah dengan memberikan dukungan untuk pengembangan usaha kecil. Lembaga ini sering kali memberikan layanan keuangan mikro kepada usaha kecil, sehingga memungkinkan mereka mengakses modal yang mereka perlukan untuk memulai atau memperluas operasi mereka.
Dukungan ini pun menjadi sangat penting, karena lembaga keuangan yang komprehensif mungkin tidak tersedia di pedesaan. Dengan memberikan dukungan keuangan kepada usaha kecil, koperasi dapat membantu menciptakan lapangan kerja, menghasilkan pendapatan dan merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat pedesaan.
Sama halnya dengan lembaga koperasi bernama ‘KSP Mandiri’ yang sedari awal didirikan sebagai bentuk kebulatan tekad masyarakat untuk menguatkan ekonomi kerakyatan di lingkungan sekitarnya secara bersama-sama.
Niat baik itulah yang kemudian memantik sosok putra daerah bernama I Nengah Darya bersama dengan beberapa koleganya membangun sebuah koperasi simpan pinjam dengan modal awal yang mereka himpun bersama-sama pada tahun 1999.
Sehingga setelah mengikuti berbagai pembinaan dari dinas koperasi, ‘KSP Mandiri’ pun kemudian resmi hadir di tengah masyarakat dan beroperasi pada tahun 2000, di mana di awal pengoperasiannya koperasi ini masih belum memiliki kantor khusus dan masih bersanding tempat dengan rumah tinggal sosok I Nengah Darya.
Baca Juga : Jejak Kesuksesan Perempuan Bali Mandiri, Transformasikan Warung Sederhana Menjadi Restoran Bertaraf Dunia
Perlahan namun pasti lewat tangan dingin I Nengah Darya, ‘KSP Mandiri’ tumbuh dengan kesadaran akan pentingnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah / UMKM terutama dalam hal pemberdayaan masyarakat, maka koperasi ini pun kemudian hadir di tengah masyarakat dengan program-program yang terus beriring dengan situasi ekonomi, sosial dan kultural bagi lingkungan sekitarnya.
Sebagai pimpinan yang menahkodai laju pertumbuhan lembaga ini, I Nengah Darya meyakini bahwa dengan adanya lembaga-lembaga pemberdayaan masyarakat yang menyokong pengembangan potensi diri dalam berwirausaha maka lambat laun program-program yang diwujudkannya akan dapat memutus rantai kemiskinan dan memperbaiki kondisi kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat di suatu wilayah.
Meski setiap lembaga mempunyai program yang berbeda-beda dalam pengelolaannya, namun tujuannya tetap sama yaitu pemberdayaan masyarakat dalam upaya mewujudkan kesejahteraan bersama.
Menjadi seseorang yang dipercaya untuk membangun sebuah lembaga kemasyarakatan seperti koperasi memang bukanlah hal yang mudah seperti membalikkan telapak tangan. Selain dibutuhkan strategi yang tepat, juga dibutuhkan sikap mental yang kuat. I Nengah Darya sebagai pemegang roda kemudi laju pertumbuhan ‘KSP Mandri’, memang merupakan generasi awal yang terlibat langsung membentuk dan menjalankan lembaga keuangan berwatak sosial ini.
Sebelumnya, I Nengah Darya sempat bekerja mengawali karirnya sebagai karyawan di salah satu bank swasta di mana pada saat itu seingatnya sosialisasi dan penyuluhan terkait fungsi lembaga keuangan kepada masyarakat memang menjadi kunci penting untuk membangun kepercayaan.
Pengalaman demi pengalaman dalam mengorganisir dan mengembangkan lembaga keuangan tempatnya bekerja inilah yang kemudian menjadi proses penitian panjang sebagai bekal ilmu fundamental dalam membangun ‘KSP Mandiri’ yang dinahkodainya saat ini.
Baginya, melaui proses panjang itu ia mampu belajar dan menciptakan langkah progresif agar dapat terus bergerak dinamis menghadapi berbagai macam kendala. Berbagai pembenahan dan program pun selalu ia garap dan koordinasikan dengan para pengurus dan badan pengawas secara berkala. Hal itu bertujuan agar program – program yang dihadirkan akan tepat sasaran dan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
I Nengah Darya pun terus mempersiapkan ‘KSP Mandiri’ untuk menjadi suatu lembaga yang mempunyai nilai ekosistem yang sehat dan dinamis terhadap perubahan. Sehingga dapat efisien dan memberikan kemudahan dan kontribusi bagi lingkungan di sekitarnya. Kini ‘KSP Mandiri’ semakin bergerak progresif memberikan pelayanan prima dengan kantor pengoperasian yang nyaman dan terpadu.
Ditanya kunci suksesnya, I Nengah Darya mengatakan bahwa sikap disiplin dan mau belajar merupakan hal yang paling fundamental yang menghantarkannya pada titik saat ini. Dalam hal ini, baginya seseorang harus terus belajar untuk meningkatkan pengembangan diri dan kualitasnya.
Berbicara dinamisnya pertumbuhan ‘KSP Mandiri’ maka tak lengkap rasanya jika tidak membahas perjalanan masa kecil I Nengah Darya yang turut membentuk karakter kepemimpinannya.
I Nengah Darya merupakan putra daerah, ia lahir di tengah keluarga yang jauh dari kata mewah. Orang tuanya hanya bekerja sebagai petani penandu yang mengurus lahan milik orang lain.
Maka dengan keadaan ekonomi keluarga yang tidak begitu baik, ia pun sedari kecil telah ikut serta dalam pergulatan ekonomi keluarganya. Untuk memenuhi hajat hidup dan pendidikannya, I Nengah Darya harus bekerja sebagai buruh kasar harian tenaga cuci piring sejak masih duduk di bangku sekolah dasar. Pekerjaan itu pun ia lakoni setiap hari selepas bersekolah.
Setelah menamatkan sekolah dasar, I Nengah Darya kemudian mencari peruntungan lain dengan mencoba beternak itik dan berdagang. Di lembar kehidupan inilah jiwa berdikari dan bisnis I Nengah Darya mulai terbentuk, dari hasil menjual itik ternaknya itu ia sudah dapat membantu mencukupi hajat hidup keluarga dan menamatkan pendidikan SMP nya.
Baca Juga : “SIAP MENGEMBAN TANGGUNG JAWAB” Rumah Sakit Mata Bali Mandara Siap Memberikan Pelayanan Terbaik
Bertemu dengan peluang lain, I Nengah Darya tetap melanjutkan pendidikan formalnya hingga ke tingkat SMA. Meski terseok-seok mencukupi biaya pendidikannya, rasa haus untuk selalu belajar dan menemukan hal baru, nyatanya menjadi energi positif yang menguatkan mentalnya.
Untuk dapat membiayai pendidikan SMA nya, I Nengah Darya pun kemudian ikut bekerja sebagai kuli bangunan. Semua itu dilakukannya tanpa ada rasa gengsi, karena baginya sudah dapat membantu memenuhi hajat hidup keluarganya sehari-hari, telah cukup membuat dirinya bahagia.
Mungkin lembar kehidupan masa kecil inilah yang membentuk sikap gigih, disiplin dan jiwa berdikari sosok I Nengah Darya. Hingga tanpa sadar buah dari kegigihannya itulah yang kemudian menjadi pemantik api semangat untuk terus memperjuangkan masa depannya.
Hingga kini lebih dari dua dekade ‘KSP Mandiri’ ditangannya berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayahnya. Sebagai komitmen dalam mempertahankan identitas nilai budaya lokal yang dapat meningkatkan sumber daya lokal ada, ‘KSP Mandiri’ pun akan tetap berjalan beriring dengan kekuatan ekonomi masyarakatnya.
Langkah-langkah konsolidasi pun terus digalakkan, ‘KSP Mandiri’ pun kini menjadi suatu lembaga garda depan yang berperan untuk mendorong dan menaiktingkatkan sumber daya desa, sehingga dapat menjadi motor penggerak industri dan perekonomian mandiri masyarakatnya.