Kekuatan Doa dan Harapan Dalam Membangun Jembatan Kesuksesan

Kekuatan Doa dan Harapan Dalam Membangun Jembatan Kesuksesan

Jauh sebelum bisnis online mulai berkembang, sebenarnya bisnis ekspedisi atau jasa pengiriman sudah banyak dibutuhkan oleh masyarat Indonesia. Seperti yang diperkirakan pada tahun – tahun sebelumnya, industri bisnis logistik akan jauh berkembang lebih dari 50%. Perkiraan itu akhirnya terjadi saat ini, semakin berkembangnya teknologi informasi dan penjualan, semakin berkembang juga bisnis ekspedisi online dan juga bisnis ekspedisi pengiriman barang.

Peluang ini yang dimanfaatkan oleh seorang pebisnis wanita bernama Ni Made Sriasih dalam menjalankan bisnis ekspedisi logistik bernama ‘PT. Puri Emas Logistic’. Dengan tanggung jawab yang besar untuk mempertahankan bisnis keluarganya yang berdiri hampir 2 dekade, maka sebagai pebisnis, perjalanan Ni Made Sriasih terus di tempa dari pasang surutnya industri logistik di tengah derasnya ekspansi bisnis dewasa ini.

Baca Juga : Terus Bertahan dan Beradaptasi Mengikuti Perubahan Positif di Masa Pandemi Global

Berbicara soal penempaan, percaya atau tidak Ni Made Sriasih dulunya sempat tidak ingin meneruskan bisnis keluarganya. Pribadinya yang mandiri membuatnya lebih mempersiapkan diri untuk menjadi seorang pegawai negeri. Namun rupanya Tuhan menunjukkan pilihan jalan lain untuk ia lewati, saat ego dan jiwa mudanya bergejolak untuk bisa sukses berdikari, saat itu juga ia mendapatkan tawaran dari orang tuanya yang hendak pensiun untuk meneruskan bisnis keluarganya.

Sebagai anak yang ingin melaksanakan dharmanya kepada orang tua, Ni Made Sriasih pun tak serta merta menolak tawaran itu, walaupun sebenarnya hatinya bergejolak untuk tetap bisa hidup mandiri dengan jalannya sendiri. Di masa- masa tersebut ia pun mengambil waktu untuk benar – benar berpikir tentang tanggung jawab yang hendak ia jalankan. Sehingga di tengah pergejolakan itu akhirnya Ni Made Sriasih perlahan mulai mengesampingkan ego dan secara dewasa menerima tanggung jawab besar itu dengan restu, doa dan harapan orang tuanya.

Tak menyia – nyiakan waktunya, Ni Made Sriasih pun segera memegang roda kemudi bisnis keluarganya dan mulai berbenah dengan sisa modal yang ada, karena tentu saja ada banyak penyusutan properti dan manajemen yang harus ia tangani terlebih dahulu. Akhirnya dengan visi dan manajemen yang berbeda, Ni Made Sriasih benar – benar serius mengejar ketertinggalan dalam hal strategi pemasaran digital. Perombakan demi perombakan akhirnya mengarahkannya untuk melakukan inovasi dari segi jaminan layanan yang jelas dan terstruktur dengan memiliki kantor pusat dan juga sistem real time yang diberikan. Sehingga para customer akan lebih mudah mengikuti arahan dari kantor pusat, mulai dari penjemputan barang, penyimpanan dan juga pengirimannya.

Perilaku masyarakat Indonesia yang konsumtif membuat jasa ekspedisi sendiri akhirnya merasakan dampak positif. Bisnis ekspedisi mulai banyak bermunculan dan berkembang dengan sangat pesat, ditengah derasnya ekspansi bisnis ini Ni Made Sriasih harus tetap bisa bergerak dinamis dan mengidentifikasi permasalahan pelanggan, sehingga menurutnya kunci sukses dalam bisnis ini adalah kejujuran dan komunikasi.

Baca Juga : Dimana Ada Langkah Nyata dan Optimisme, Disitu Ada Jalan Terbuka

Ni Made Sriasih sangat yakin bahwa kesuksesan sebuah perusahaan dalam membangun komunikasi dengan para pelanggan berawal dari adanya upaya untuk mengidentifikasi kebutuhan para pelanggan. Maka dalam kondisi ini ia pun harus memiliki gambaran dan menyusun suatu solusi yang sesuai dengan kondisi para pelanggannya saat ini. Ia pun tak segan untuk menelepon para pelanggan tetapnya, walau hanya untuk sekedar menayakan kabar dan lebih jauh menunjukkan rasa empati ketika ada permasalahan yang tengah dihadapi para pelanggannya. Dengan itu ia dapat membangun kedekatan emosional ,sehingga jalinan kerjasama pun dapat awet dan bertahan lama.
Pepatah yang mengatakan ‘mempertahankan lebih sulit dari pada meraih kesuksesan’ nampaknya sangat cocok dengan perjalanan pebisnis seperti Ni Made Sriasih. Meneruskan bisnis keluarga memang terdengar sangat menjanjikan, akan tetapi disatu sisi juga penuh resiko. Banyak diantara para pelaku di dunia bisnis yang bisa membangun bisnis mereka, akan tetapi dalam prosesnya, tak banyak pula dari mereka yang gagal untuk mencari cara mempertahankan bisnisnya.

Ni Made Sriasih adalah bukti nyatanya, mempertahankan bisnis menurutnya harus dilakukan dengan penuh usaha, tenaga dan waktu yang tidak sedikit. Untuk itulah ia harus tetap fokus dalam segala lini, dan menaruh perhatian yang tidak setengah – setengah dalam mengelola bisnis tersebut, agar dapat bisa bertahan di tengah persaingan bisnis dan kerasnya kemajuan dunia teknologi saat ini. Namun berkat inovasi dan kueletannya, terbukti hinga kini ‘PT. Puri Emas Logistic’ dapat terus konsisten memenuhi permintaan pasar dan perlahan namun pasti membangun jembatan kesuksesan yang lebih tinggi.

Kebutuhan logistik adalah satu dari banyak perusahaan yang tidak akan mati pada saat krisis, karena masyarakat butuh pendistribusian barang secara merata dan cepat. Sederhananya, jika distribusi dihentikan maka itu artinya banyak kebutuhan masyarakat yang tidak terpenuhi.

Dengan semua kesuksesan yang telah digapainya saat ini, Ni Made Sriasih tak lantas cepat berpuas diri. Sebagai pebisnis baginya terus belajar untuk menciptakan peluang lain adalah hal yang harus terus menerus ia jalankan. Ia pun hingga saat ini masih terus mengulik dan membaca segmen pasar modern di zaman serba online saat ini, dan tak segan pula untuk belajar peluang-peluang bisnis baru. Harapan-nya hanya satu, ia ingin bisnis keluarganya ini dapat kembali ia teruskan kepada anak-anak dan cucunya kelak.

Dari apa yang telah dicapai Ni Made Sriasih saat ini, membuat kita belajar bahwa restu orang tua adalah hal yang sangat ajaib dalam membantu membangun sebuah jembatan kesuksesan. Apa yang menurut kita baik belum tentu baik bagi diri kita sendiri, karena Tuhan tahu apa yang jauh lebih baik dan penting untuk hidup kita dibandingkan dengan apa yang kita inginkan dan rencanakan. Maka ketika kita mendapatkan sebuah restu dari orangtua, hendaklah bersyukur, karena dengan itu Tuhan akan memberikan kisah yang lebih baik untukmu.

4 thoughts on “Kekuatan Doa dan Harapan Dalam Membangun Jembatan Kesuksesan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *