Dunia industri dan usaha sekarang sangat berkembang dan maju. Kemajuannya menyebabkan dalam dunia usaha dan dunia industri terjadi persaingan sangat ketat untuk memperoleh peluang demi kemajuan masing – masing usaha dan industrinya. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa nuansa baru terhadap perkembangan masyarakat terutama dalam mengola sumber daya yang ada.
Tentu saja setiap peluang yang ada harus dapat selaras dengan kesiapan dari individu yang menjalankan. Nyatanya, sebuah peluang untuk dapat meningkatkan perekonomian mandiri masyarakat disekitarnya, berjalan seiring dengan kesiapan dan integritas seorang putra daerah bernama I Gde Ketut Prana Wahyudi, S.E.,QWP atau dalam lingkungan kampung halamannya di Desa Senganan biasa di panggil “Mekel Aji” yang biasa juga di panggil Pak Yudi (panggilan di kantor) untuk membangun sebuah lembaga koperasi bernama ‘Koperasi Amerta Yoga Sejahtera’ pada tahun 2019 yang hingga saat ini terus melesat signifikan dan tumbuh dinamis.
Baca Juga : Optimis Membentangkan Layar Semangat Untuk Masa Depan Industri Pariwisata
Lembaga keuangan wilayah merupakan suatu lembaga sosial yang paling substansial yang berdaya upaya untuk terus menggerakkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat didalamnya.
Pembangunan ekonomi kerakyatan merupakan hal yang sangat sensitif. Hal itu dikarenakan pemberdayaan ekonomi wilayah tentunya membutuhkan peran masyarakat secara keseluruhan untuk dapat swadaya membangun perekonomian mandiri dengan asas kesejahteraan bersama.
Dengan pengalaman menahun menggeluti dunia seputar ekonomi, pariwisata, koperasi dan asuransi. Sosok I Gde Ketut Prana Wahyudi menjadikan ilmu dan pengalamannya itu menjadi suatu dharma untuk dapat menggeliatkan perekonomian mandiri masyarakat kampung halamannya dengan mendorong penuh pelaku UMKM terus bertumbuh dengan sumber daya lokal yang ada.
