“Sangat sederhana sekali”, begitulah paparan pertama saat I Made Kiston, S.Sos Ketua dari KSP Lembing Sejahtera Mandiri ini, saat dipertanyakan soal latar belakang keluarga. Ia lahir tahun 1955 dari orangtua sebagai petani yang penghasilannya tak seberapa, pendidikan di masa itu pun bukan menjadi prioritas utama. Padahal tingkat SD ada sebuah program gratis dari pemerintah, namun teman – teman sebayanya sebagian besar memilih untuk tetap tidak bersekolah.
Made Kiston sempat terbawa suasana untuk tidak bersekolah, namun akhirnya ia bisa tamat sampai SMA. Tamat SD ia melanjutkan SMP sambil bekerja sebagai tukang togog atau pembuat patung. Begitu juga saat SMA, pekerjaan tersebut masih ia jalani untuk membantu membiayai sekolah. Di sisi lain, dalam hubungan kemasyarakatan, mungkin melihat latar belakang pendidikannya yang mumpuni, Made Kiston juga aktif sebagai Ketua Pemuda di banjar dengan jabatan terlama diantara ketua – ketua sebelumnya.
Tamat SMA tahun 1976, Made Kiston bekerja di Hotel Grand Ina Bali Beach tahun 1977. Diungkapkan olehnya, semuanya terjadi secara kebetulan, saat itu ia berjalan – jalan di pantai dan salah satu yang bekerja di hotel menghampirinya, mengatakan bahwa hotel tengah kekurangan tenaga kerja. Ia pun diterima bekerja di hotel BUMN tersebut dan surat lamaran serta kelengkapan berkas lainnya diserahkan tiga tahun kemudian.
Setelah selama 34 tahun bekerja di hotel, Made Kiston lantas pensiun dari jabatan terakhir sebagai Duty Manager selama 10 tahun. Ia kemudian diajak bergabung oleh ipar, Made Budiarta dan rekannya yang masing-masing memiliki basic di bank dan kapal pesiar, untuk membuka sebuah usaha. Di tahun 2009 mereka mengumpulkan dana Rp. 25 juta/orang, yang implementasinya terwujud dalam sebuah lembaga ekonomi masyarakat yakni koperasi.
