Menjadi seseorang yang dipercaya untuk membangun atau memimpin sebuah instansi atau lembaga desa memang bukan hal yang mudah seperti membalikkan telapak tangan. Selain dibutuhkan strategi yang tepat, juga dibutuhkan sikap mental yang kuat untuk menunjang kesuksesan dalam berbagai macam program yang dijalankan, seperti bersedia bekerja keras, tekun, dan tak mudah putus asa.
Tapi memang proses dan hasil adalah dua hal yang saling berkaitan erat satu sama lain. Agar bisa mendapatkan hasil yang diinginkan, seorang insan harus menjalani berbagai macam proses terlebih dahulu. Namun, ada banyak orang yang merasa tidak sabar dan ingin memperoleh hasil dengan cara instan, alhasil ketika dibenturkan dengan kegagalan, ia pun akan segera menyerah.
Baca Juga : Lakukan Healing dan Cintai Diri Sendiri Niscaya Memancarkan Aura Positif dari Hati
Hal itulah yang ingin ditepis oleh sosok pimpinan ’Lembaga Perkreditan Desa’ / LPD Serai Kembang Merta bernama I Wayan Kartika Yasa, dengan menikmati proses di setiap langkahnya. Turut berperan dan mengabdi di LPD Serai Kembangmerta’ selama lebih dari satu dekade, kini ia pun dapat memaknai esensi dari apa yang diamanahkan masyarakat kepadanya untuk menjadi seorang yang dapat memimpin jalannya lembaga keuangan ini. Baginya, melalui proses seseorang akan mampu belajar dan menciptakan langkah progresif agar dapat terus bergerak dinamis melalui berbagai macam kendala yang dihadapi.
Alhasil lewat tangan dingin I Wayan Kartika Yasa, berbagai pembenahan dan program pun selalu ia garap dan koordinasikan dengan para pengurus dan krama desa secara berkala. Hal itu bertujuan agar program-program yang dihadirkan akan tepat sasaran dan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Desa Adat Serai Kembangmerta. Program fasilitas untuk mendorong para pelaku UMKM pun terus dioptimalkan langkahnya untuk menaik kelaskan pelaku usaha melalui LPD, sehingga dapat menjadi motor penggerak industri dan perekonomian masyarakanya.
Arus digitalisasi yang semakin deras pun memaksa masyarakat untuk dapat beradaptasi dengan segala perubahan masif yang ada. Menanggapi hal tersebut I Wayan Kartika Yasa pun melakukan manuver yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat di era digital, dengan mewujudkan program Mobile Banking yang bekerjasama dengan BPD, untuk memudahkan masyarakat bertransaksi dan memantau aktivitas keuangannya secara online.
I Wayan Kartika Yasa pun terus mempersiapkan LPD Serai Kembangmerta untuk menjadi suatu lembaga yang mempunyai nilai ekosistem yang sehat, komprehensif dan modern. Sehingga dapat efisien dan memberikan kemudahan bagi nasabah dan krama desa.
Ditanya kunci suksesnya, I Wayan Kartika Yasa mengatakan bahwa sikap disiplin dan mau belajar merupakan hal yang paling fundamental yang menghantarkannya pada titik saat ini. Dalam hal ini, baginya seseorang harus terus belajar dan mau diajar oleh orang lain untuk meningkatkan pengembangan diri dan kualitasnya.
Siapa yang menyangka I Wayan Kartika Yasa yang hanya lulusan SMA, kini dapat sukses berkecimpung di dunia perbankan LPD. Proses inilah yang dinikmati I Wayan Kartika Yasa dengan sepenuh hati, sehingga kesungguhannya itu selanjutnya memunculkan kerja keras dalam setiap usaha dan pekerjaan yang di lakoninya.
Dengan itu mental postitif pun terbentuk dan tidak bertindak sembarangan, melainkan akan berusaha sebaik mungkin dalam menjalankan segala sesuatunya.
Baca Juga : Bersama Kita Bangkit Hadapi Tantangan di Masa Depan
I Wayan Kartika Yasa merupakan putra daerah, yang terlahir dari keluarga yang sangat sederhana. Sosok ayahanda berprofesi sebagai buruh kasar bangunan, dan ia pun harus kehilangan sosok ibunda tercinta yang memilih untuk pergi ke rumah asalnya dan meninggalkan I Wayan Kartika Yasa yang saat itu masih berumur 6 bulan, alhasil dalam masa tumbuh kembangnya pun ia lebih dekat dengan sosok ayahnda tercinta dan ibu sambungnya.
Meski kehidupan keluarganya terbilang sangat pas – pasan, tetapi orang tuanya tetap memprioritaskan kebutuhan pendidikannya. Melihat perjuangan orang tuanya yang tanpa lelah mencukupi hajat hidupnya, maka sebagai anak ia pun menunjukkan baktinya dengan disiplin dan bersungguh sungguh jika itu sudah berkaitan dalam hal pendidikan.
Mungkin lembar kehidupan inilah yang tanpa sadar kemudian membentuk karakter I Wayan Kartika Yasa menjadi sosok yang disiplin dan gigih dalam memperjuangkan masa depannya. Maka setelah menamatkan sekolahnya ia pun segera bergegas untuk bekerja dengan mencoba mendaftar untuk mengabdi mengembangkan LPD di tanah kelahirannya.
Mencapai tujuan hidup bagaikan mengikuti lari maraton, membutuhkan kesetiaan pada tujuan yang ingin kita capai, serta membutuhkan konsistensi minat dan ketekunan dalam mencapainya. Hal inilah yang menjadi mindset I Wayan Kartika Yasa dalam menjalani hari-harinya. Sehingga berbagai kendala dan krikil tajam yang mengiringi perjalanannya adalah suatu pelajaran untuk membentuknya menjadi individu yang lebih baik lagi dan terbuka akan setiap peluang yang ada.
I Wayan Kartika Yasa selalu memberikan bentuk apresiasi, sebagai bukti rasa menghargai atas hasil kerja yang telah ia lakukan, terlebih dengan itu ia dapat membahagiakan keluarga dan berguna bagi lingkungan disekitarnya, baginya itulah kesuksesan yang sesungguhnya.
Di setiap jatuh bangun dan pahit getir perjalanannya dalam meniti karir, I Wayan Kartika Yasa juga meyakini bahwa doa dan sikap optimis merupakan suatu hal yang saling terkait untuk menemukan jalan dan pembelajaran agar dapat menghadapi berbagai hambatan dan persoalan.
